5 Masalah Utama Turunnya Nilai Ulangan atau Ujian yang Sering Kali di Lakukan Pelajar



Hallo sobat ZonaEducated, bertemu lagi nih ye! Pembahasan kali ini tidak kalah pentingnya lo, mengapa demikian?  Ya, karena ZonaEducated akan membahas masalah utama turunnya nilai sobat saat ulangan maupun ujian dan solusinya.
Buat sobat yang sekarang ini masih menyandang status pelajar “Belajar” itu mah, udah makanan sehari-hari sobat, betul tidak! But, belajar itu bukan hanya untuk pelajar saja ya, bukan berarti untuk kalangan yang bukan pelajar sekalipun tidak bisa belajar, contohnya guru, orangtua, kakak, om-tante, kakek-nenek, dsb.

“Hayooo buat sobat nih, belajar sana! Jangan main game Mobile Legends atau PUBG ngejar Push Rank biar pada tinggi dan dikagumi para Gamers lainnya. Ingat! Penting rank di Games atau Sekolah! Ingat, sekolah tetap nomor 1. Main game boleh, tapi ingat-ingat waktu ya.”

Memang sih dari sekian banyak siswa-siswi yang ada di Indonesia ini termasuk saya secara pribadi, susah sekali untuk ngumpulin niat belajar, baik itu karena hambatan ataupun memang malas. Kadang baru baca 1-2 lembar isi buku kita sudah pada ngantuk, belum 1-2 jam sudah K.O coba bandingin dengan main game ataupun chattingan, wah.. bisa sampe 6-7 jam nggak berhenti, Hebat.
Ada juga yang belajarnya hanya terpaksa, karena nyokap ngomel-ngomel suruh belajar biar dapat nilai bagus. Nyatanya di samping buku apa?  HP lagi! kalo nyokap nggak liat sempat-sempat aja ngebalas chat dari teman atau ehm!!
Ok sobat ZonaEducated cukup becandanya ya. Fokus, kali ini saya mencoba merangkum hal yang memang terjadi di kehidupan sobat semua sebagai pelajar, yaitu “masalah utama turunnya nilai sobat saat ulangan maupun ujian.”
Berikut adalah list masalah utama dalam belajar yang saya bahas :
1.Penyakit Paling Ngetop adalah, MALAS
2.Menghakimi Diri Sendiri karena bukan                     Keturunan Orang Pintar
3.Benci Sama Mata Pelajaran Tertentu
4.Cara Belajar yang Salah
5.Semangat Belajar yang Tidak
    Konsisten

 Oke, langsung saja ke pembahasan nomor 1, simak ya!

1.Malas


Ya, malas. Kadang penyakit ini timbul sendirinya lo, apalagi di saat genting-gentingnya seperti hendak ulangan maupun ujian, tanpa kita sadari penyakit tersebut kambuh dengan sendirinya. Udah tau besok mau ulangan, tapi kok rasanya malas banget buat baca buku dan latihan soal, pokoknya malas.

Biasanya, orangtua atau guru sering bilang “ayo jangan malas belajar, mau jadi apa kamu nantinya kalau umur segini saja kamu sudah malas” memang sih, kata-kata itu membuat hati kita tergerak biar tidak malas, tapi tidak semudah itu melawan penyakit ini mengapa demikian, itu disebabkan karena kita menganggap belajar itu membosankan, tidak menarik, dan membuat sakit kepala.
solusinya, jadikanlah kualitas belajar sobat seperti kualitas sobat bermain game atau bermain gadget atau bayangkan bahwa belajar itu seperti bermain game atau gadget.

2. Menghakimi Diri Sendiri karena bukan Keturunan Orang Pintar


“ah gue kan emang bukan anak pinter, buat apa cape-cape belajar”
“Rasanya udah sering gue belajar, tapi kok nilai gue tetap gitu aja”
“gue kan orangnya dominan otak kanan, jadi wajar dong kalo gue bego urusan itungan seperti pelajaran matematika”

Haha.. lucu sih! sikap menghakimi diri sendiri ini saya anggap sebagai salah satu masalah utama yang paling gawat darurat bagi semua kaum pelajar saat ini. Ibaratnya belum juga bertarung, tapi sudah kalah duluan, kan aneh! Sobat seolah-olah menjadikan hal tersebut excuse atau alasan untuk terima nasib begitu saja, dan tidak berusaha bangkit untuk memperbaiki diri menjadi lebih baik dari sebelumnya.

Padahal hal tersebut merupakan ujian yang tidak kita sadari agar kita dapat berusaha dan berkembang agar menjadi pribadi yang lebih baik. Apalagi kalau sobat sampai menyalahkan kedua orangtua sobat karena sobat beranggapan bahwa tingkat IQ anak diturunkan oleh orang tua, wah itu alasan yang sangat tidak baik ya.
Solusinya, yakin dan percaya akan kemampuan sobat, bahwa sobat bisa menghadapi semua tantangan yang diberikan, teruslah berlatih dan belajar tanpa kenal lelah.

3. Benci Sama Mata Pelajaran Tertentu


Ada nggak mata pelajaran yang sobat benci dan malas untuk di pelajari ? pastinya ada bukan. Believe me, I know how does this feels bro, sist... memang sih kalau sudah benci sama 1 atau 2 mata pelajaran yang memang kita tidak sukai, bawaannya nyesek banget. Boro-boro ngerjain tugas, eh malah mau ngerjain gurunya! Walah, kasian tuh gurunya, saya sarankan “JANGAN”.
Kalau dikasih tugas pasti bawaannya mau nyalin jawaban teman yang sudah, betul nggak! Terus kalau waktu ulangan kita sana-sini cari jawaban walaupun belum tentu akan kebenarannya “Yang Penting Sudah Coy!”
Solusinya, asah terus kemampuan sobat dalam belajar, bayangkan bahwa mata pelajaran yang sobat benci itu adalah sahabat bermain sobat yang bisa dibawa becanda dan bertukar pikiran.

4. Cara Belajar yang Salah


Nah, ini dia yang sering kita lakukan “Cara Belajar yang Salah”. Ada banyak siswa-siswi yang sebenarnya cukup rajin dan tekun untuk belajar, tapi sayangnya cara mereka belajar salah, mengapa salah?  Itu disebabkan karena mereka kadang memikirkan hal-hal lain di luar pembahasan yang di pelajari mereka contoh, si wulan sedang belajar matematika di rumah, tapi dalam pikiran wulan dia sedang bermain di luar bersama teman-temannya. Pernah nggak sobat belajar mati-matian tapi merasa tidak mendapatkan ilmu sama sekali dan lupa apa yang di pelajari saat itu! Nah, itu sebabnya karena kita belajar setengah-setengah, memikirkan hal lain alias tidak fokus. 

Saya pernah di kasih tau oleh guru bahasa indonesia saya, cara atau tips agar belajar kita enak, fokus dan mudah menggingat. Caranya adalah, buatlah tempat kita belajar senyaman mungkin, baik itu gaya duduk, lokasi meja dsb. Fokus satu tujuan saat belajar, jangan beralih-alih topik, bagi sobat yang senang belajar sambil mendengarkan musik silahkan, dan bagi sobat yang cara belajarnya harus dalam keadaan diam dan tenang di usahakan buatlah suasana tersebut setenang mungkin. Mungkin ada pertanyaan “kok belajar sambil dengarin musik! gimana bisa fokus?” itu sesuai karakteristik sobat ya, kalau cara itu membuat sobat bisa nyaman kenapa tidak
Solusinya, buatlah suasana belajar sobat senyaman mungkin.

5. Semangat Belajar yang Tidak Konsisten


Sebenarnya belajar itu sebuah kegiatan yang asyik dan bermanfaat  lo! Mengapa demikian, karena jika kita belajar kita tidak mudah di bodohi dan pengetahuan kita pun bertambah plus di kagumi orang-orang di sekitarnya. Tapi sayangnya semangat belajar kita kadang naik-turun, itu disebabkan karena kurang kedisipinan diri kita. Sobat harus konsisten dalam mengerjakan segala sesuatu sesuai dengan tujuan yang ingin sobat capai. Sobat harus punya persepsi belajar yang benar dan tujuan yang jelas agar sobat mendapatkan semangat yang tinggi untuk bisa menggapai apa yang diinginkan kelak.
Solusinya, buatlah satu komitmen dalam diri sobat bahwa belajar adalah sumber kehidupan untuk mencapai cita-cita yang di inginkan nantinya.

Ya, itulah tadi rangkuman masalah utama turunya nilai ulangan atau ujian yang dapat saya bahas hari ini. Semoga apa yang saya tulis ini dapat bermanfaat dan memacu semangat belajar sobat agar mendapatkan nilai yang terbaik dan dapat melanjutkan ke jenjang yang lebih tinggi lagi. Amin




Comments

Post a Comment

Popular posts from this blog

10 Prospek Kerja Jurusan Teknik Sipil yang Perlu Diketahui Tahun 2018

Inilah 10 Tips Cerdas Menghadapi Ulangan atau Ujian